Sunday, June 17, 2012

Puisi Sepasang Arca | Goenawan Maryanto



SEPASANG ARCA
Goenawan Maryanto

seketika kita menjelma arca
berpelukan di tengah gunung
menunggu peziarah
yang datang tak tentu

kita tak bergerak ke mana pun
sementara tahun
ajek menggugurkan daun-daun

jalan sudah kadung kau lipat rapi
dan bakar di sebuah malam
masa depan tinggal asap
yang sekejap hilang
muksa dibawa lari angin

jadi di sinilah kita
meminta waktu
menebalkan kulit
dengan lumut dan debu

Jogja, 2012

Anda sedang membaca kumpulan/contoh/artikel/puisi/sajak/pantun/syair/tentang/tema/bertema/judul/berjudul Puisi Sepasang Arca | Goenawan Maryanto dan anda bisa menemukan kumpulan/contoh/artikel/puisi/sajak/pantun/syair/tentang/tema/bertema/judul/berjudul Puisi Sepasang Arca | Goenawan Maryanto ini dengan url http://kumpulankaryapuisi.blogspot.com/2012/06/puisi-sepasang-arca-goenawan-maryanto.html,anda juga bisa meng-click kumpulan/contoh/artikel/puisi/sajak/pantun/syair/tentang/tema/bertema/judul/berjudul Puisi Sepasang Arca | Goenawan Maryanto Tetapi dilarang merubah isi maupun mengganti nama penyair/pengarang nya karena bertentangan dengan HAKI, semoga anda ter-inspirasi dengan karya Puisi Sepasang Arca | Goenawan Maryanto salam Karya Puisi

0 komentar:

Post a Comment

 

kumpulan karya Puisi | Copyright 2010 - 2016 Kumpulan Karya Puisi |